Kalian pernah tahu kalau ada notebook
yang harganya hampir Rp100 juta? Harganya yang bahkan bisa dikatakan setara
dengan harga mobil ini pasti akan membuat kita terbayang bayang “Notebook atau
apaan dah tu barang.” Atau kita juga bertanya tanya “Speknya gimana juga tu ya?
Spek kelas dewa ini pastinya.” Sementara PC Game Maniac mungkin bisa terbayang “Processor pasti i7 Kaby Lake dah
ini, VGA NVIDIA GTX 10series, blablabla....”
Iya. Memang notebook ini khusus
dibuat bagi kaum golongan atas atau yang biasa orang Indonesia sebut dengan
“Sultan”. Inilah Notebook gaming terbaru buatan ASUS. Yakni ASUS ROG GX800.
Kali ini, penulis akan berusaha untuk mendongeng
tentang NOTEBOOK GAMING SUPER satu ini. (Karena artikelnya panjang jadi
mendongeng ya)
Perpaduan Mesin Mengerikan dan Desain yang Gagah
ASUS ROG GX800 memiliki
spesifikasi yang benar benar “mengerikan” untuk sekelas notebook gaming.
Bagaimana tidak? Hampir semua komponen yang ada di notebook ini adalah
teknologi yang TERBARU. Apa sajakah komponen-komponen yang bisa dibilang masih segar di pasaran dalam notebook ini?
Pertama tama kita akan bahas
processor dari ASUS ROG GX800 ini. Notebook ini menggunakan processor Intel
Core i7-7820HK dengan clock speed up to 4,6 GHz. Processor yang telah
menggunakan Intel 7th Generation akan memudahkan kita dalam hal overclocking. Hal
ini dikarenakan Kaby Lake yang diklaim intel telah menggunakan proses fabrikasi
14nm+ yang lebih unggul dalam performa jika dibandingkan dengan pendahulunya
yang sama-sama menggunakan fabrikasi 14nm Skylake dan Broadwell.
Apalagi ditambahkan dengan
teknologi terbaru dari Intel yakni Intel Optane Memory yang bisa mempercepat
waktu booting, mempercepat pembukaan software, dan bahkan bisa membuat HDD kita
menjadi rasa SSD karena kecepatannya
yang meningkat.
Sementara VGA yang digunakan di
ASUS GX800 ini adalah 2 way SLI NVIDIA GTX 1080. Bayangkan! NVIDIA GTX 1080
yang merupakan VGA terbaru dari NVIDIA yang bahkan dibekali teknologi SLI! Teknologi
SLI idari NVIDIA memungkinkan kita untuk menggunakan multi GPU-NVIDIA dalam
satu perangkat. Satu NVIDIA GTX 1080 saja sudah memiliki CUDA Core sebanyak 2560,base clock 1607 MHz, boost clock 1733 MHz, dan VRAM
sebesar 8 GB GDDR5X dengan jalur memori bus selebar 256 bit berkecepatan 10
Gbps. Bagaimana dengan 2 kali VGA tersebut? Bisa kita sebut Monster mungkin ya.
Oh iya, untuk clock VGA nya juga bisa dioverclock sampai dengan 1961 MHz lo.
Hmm.. Monster2 ya? hahaha
Dengan performa
prosesor dan VGA yang bisa tergolong kategori “monster” tentunya akan membuat
keduanya mencapai suhu yang tinggi. Apalagi jika kita melakukan overclock,
suhunya mungkin hampir sama seperti air
yang mendidih. Nah, bagaimana ASUS mengatasinya?
Sistem pendingin “watercooling”
lah yang bisa mengatasinya. Watercooling yang digunakan dalam ASUS ROG GX800
ini bisa diibilang lebih ganas
dari seri pendahulunya di GX700. Jika di seri sebelumnya, yakni ASUS GX700.
Watercooling akan mendinginkan suhu GPU saja. Kali ini di ASUS GX800,
watercooling akan mendinginkan suhu GPU dan CPU sekaligus. (Mantap gak tuh).
Karena kerja dari watercooling ini lebih berat dari seri sebelumnya, maka ASUS
menambahkan sebuah adaptor lagi sebesar 330 W khusus untuk docking (watercooling)
ini. Jika ditotal dengan adaptor laptop maka dayanya akan menjadi 660 W. Namun
menurut ASUS sendiri, daya listrik jika dua duanya digunakan hanya akan menjadi
550 W.
RAM nya gimana? Tidak perlu
ditanyakan lagi seberapa besar atau canggih RAM yang digunakan. ASUS ROG GX800
ini menggunakan RAM 64 GB DDR4 2800 MHz. Sementara storage yang digunakan
adalah 3 buah SSD dengan kapasitas masing-masing 512 GB. SSD ini juga telah
memiliki fitur NVMe atau bisa disebut Non Volatile Memory Express yang bisa memaksimalkan
kecepatan bandwidth dari SSD ini.
SSD ini juga telah menggunakan
teknologi PCIE Generasi ke-4 yang penggunaannya lebih cepat dari versi sebelumnya serta penggunaaan yang lebih aman dan tahan lama.
Selain hal tersebut diatas, ada juga antena wifi eksternal yang tentunya bisa menangkap sinyal wifi lebih baik dari wifi antena standar yang ada pada laptop seperti biasa.
Keyboardnya bahkan kini telah menggunakan mechanichal keyboard dengan perpaduan RGB backlit yang akan memanjakan mata pengguna. Selain itu ada juga logo Asus ROG yang terdapat pada bagian kanan bawah yang akan menyala ketika notebook ini dihidupkan. Performance OK Desain OK. :D
Dengan memuat 2 buah Graphic Card, maka bobot dari ASUS ROG GX800 ini bisa dibilang lumayan. Yakni, sekitar 5,7 Kg. Sepadan lah dengan Mesinnya yang "mengerikan" dan desainnya yang "gagah".
Layar Mewah Berteknologi Terdepan
ASUS ROG GX800 menggunakan layar sebesar 18.3 inci yang menggunakan resolusi sebesar 3840x2160 alias sudah 4K atau bisa dibilang Ultra HD dengan refresh rate 60 Hz. Bisa menampilkan 60 gambar tiap detiknya itu lah refresh rate. NVIDIA G-SYNC bahkan telah tersedia pada notebook super satu ini. ASUS juga memberikan teknologi IPS alias In Plane Switching yang bisa memanjakan gamer karena sudut penglihatan yang bisa hingga 178 derajat.
Jika kita ingin menyesuaikan layar agar aman dan nyaman bagi kita, ASUS telah menyediakan fitur ASUS Splendid Technology. Melalui fitur ini kita bisa menggunakan mode normal, eye care, vivid, dan manual yang keempat empatnya tentu memiliki fungsi yang berguna.
Input dan Output yang WOW
Untuk port output, ada port HDMI 2.0 untuk monitor 4K yang juga memiliki refresh rate 60 Hz. Bahkan ada juga display port 1.3 yang mendukung 8K atau dual 4k dengan refresh rate yang sama.
Ada 2 buah USB 3.1 Type C yang telah mendukung Thunderbolt
3.0, 3 buah USB 3.0 Type A, Headphone jack, mic jack, WiFi Antena eksternal serta
2-1 card reader. Tidak lupa juga LAN port dan Kensington lock.
Nah, kalau soal pendinginan di dalam laptop sendiri gimana? Tenang, ASUS ROG GX800 ini juga memiliki exhaust fan yang ada di belakang untuk mengeluarkan panas serta 2 ventilasi di kanan dan kiri untuk menyaring udara yang masuk.
Tak ketinggalan fitur untuk microphone nya yakni Dual array mic yang dapat menangkap suara kita dengan jernih serta Noise Supression yang bahkan bisa menghilangkan suara keyboad, fan, mouse, dan lain lain yang mengganggu suara kita dalam bermain game.
Benchmark
Berikut ini adalah benchmark dari mulai standard, optimized, dan extreme mode dari berbagai penyedia benchmark:
Optimized:
Extreme:
Kesimpulan
Nah. Itu tadi sedikit dongeng tentang ASUS ROG GX800. Sekali lagi, saya katakan. Laptop monster ini hanya khusus untuk golongan "para sultan" yang memang ingin memiliki sebuah konsol gaming yang super. Karena bisa dibilang harganya yang hampir sama dengan mobil atau bahkan bisa untuk DP sebuah rumah. hahaha
Main Spec.
|
ROG GX800 (G-SYNC)
|
CPU
|
Intel® Core™ i7-7820HK processor overclock up to
4,2GHz
|
Operating System
|
Windows 10 Home
|
Memory
|
64GB DDR4 up to 2800MHz
|
Storage
|
M.2 PCIEX4 NVMe 512G*3 RAID 0
|
Display
|
18.4” Anti Glare UHD IPS LED backlight (3840X2160) with G-SYNC
|
Graphics
|
NVIDIA® GeForce® GTX 1080
SLI 16GB GDDR5 VRAM
|
Input/Output
|
1 x
Microphone-in/Headphone-out jack, 1 x VGA port/Mini D-sub 15-pin for external
monitor, 3 x USB 3.0 port(s), 2 x USB 3.1 port(s), 1 x RJ45 LAN Jack for LAN
insert, 1 x HDMI, 1x Thunderbolt
|
Camera
|
Built-in HD camera and
array mic
|
Connectivity
|
Integrated 802.11ac, BT 4.0
support
|
Audio
|
Built-in Speakers and
Analog Microphone, Built-in Azalia compliant audio chip, SonicMaster.
Built-in subwoofer, 4 speakers. ESS Sabre Headphone DAC to enhance audio
performance.
|
Dimension
|
|
Battery
|
|
MSRP
|
|
Warranty
|
2 years full global warranty
|
About alfancahyadi
I'm just a guy :)
0 comments:
Post a Comment